baca juga: Bitcoin: Aset Digital? Membongkar 7 Mitos Paling Berbahaya Tentang Cryptocurrency Pertama Dunia
TikTok Sangkal Pembelian Memecoin Trump Senilai US$300 Juta: Hoax Politis atau Ancaman bagi Kripto?
Meta Description:
TikTok membantah klaim anggota Kongres AS bahwa mereka membeli "Trump Coin" senilai US$300 juta. Apakah ini hanya hoax politik, atau ada agenda tersembunyi di balik perang digital AS vs. China? Simak analisis lengkapnya!
Pendahuluan: Memecoin, TikTok, dan Perang Politik yang Memanas
Dunia kripto kembali menjadi alat perang politik. Kali ini, Brad Sherman, anggota Kongres AS yang dikenal anti-Bitcoin, membuat klaim mengejutkan: TikTok—platform media sosial asal China—telah membeli "Trump Coin" senilai US$300 juta sebagai bentuk suap terselubung.
TikTok langsung membantah keras, menyebut pernyataan Sherman "tidak benar dan tidak bertanggung jawab."
Tapi pertanyaannya:
Benarkah ada "Trump Coin"?
Mengapa politisi AS begitu khawatir dengan TikTok dan kripto?
Apakah ini bagian dari perang dagang AS-China yang merambah ke aset digital?
Artikel ini akan mengungkap:
✔ Fakta di balik klaim Trump Coin & pembantahan TikTok
✔ Dampak politik dan hukum dari isu ini
✔ Bagaimana memecoin menjadi alat propaganda?
✔ Masa depan TikTok & kripto di tengah ketegangan AS-China
1. Klaim Brad Sherman: TikTok Beli Trump Coin US$300 Juta – Benar atau Hoax?
Apa yang Sebenarnya Diklaim Sherman?
Pada 20 Juni 2024, Brad Sherman (@BradSherman), anggota DPR AS dari Partai Demokrat, memposting di X (Twitter):
"Pemilik TikTok dari China telah mengumumkan bahwa mereka membeli 'Koin Trump' seharga US$300 juta. Trump menciptakan 'Trump Coins' tanpa biaya, yang berarti ini hanyalah suap sebesar US$300 juta yang masuk ke kantongnya."
Sherman juga menyerang kebijakan Donald Trump yang memberi TikTok 90 hari untuk mencari mitra AS, menyebutnya "ilegal."
Bantahan TikTok: "Ini Tidak Benar!"
TikTok merespons langsung melalui akun resminya:
"Anggota kongres, mengklaim bahwa pemilik TikTok membeli 'Koin Trump' adalah pernyataan yang tidak benar dan tidak bertanggung jawab dan bahkan tidak sesuai dengan surat yang Anda tandatangani bulan lalu."
Fakta Cepat:
✅ Tidak ada bukti bahwa "Trump Coin" benar-benar ada.
✅ Tidak ada catatan TikTok atau ByteDance (perusahaan induknya) membeli memecoin terkait Trump.
✅ Sherman dikenal anti-kripto dan aktif menentang kebijakan pro-Bitcoin.
Pertanyaan Retoris:
Mengapa seorang anggota Kongres membuat klaim yang mudah dipatahkan? Apakah ini hanya strategi politik untuk menyerang Trump dan TikTok sekaligus?
2. Memecoin & Politik: Bagaimana Kripto Jadi Alat Propaganda?
Apa Itu Memecoin?
Memecoin adalah aspek kripto yang paling spekulatif dan politis. Contoh terkenal:
Dogecoin (DOGE) – Awalnya lelucon, kini kapitalisasi pasar US$15 miliar.
Boden Coin (BODEN) – Memecoin pro-Joe Biden, melonjak 500% dalam sebulan.
TrumpCoin (TRUMP) – Pernah ada di 2016, tapi sudah tidak aktif.
Pola yang Muncul: Memecoin = Alat Kampanye Digital
Politikus memanfaatkan komunitas kripto untuk dana dan dukungan.
Trump sendiri pro-kripto, bahkan menerima donasi kampanye dalam Bitcoin.
China & AS berebut pengaruh di ekosistem blockchain.
Analisis:
Jika "Trump Coin" benar-benar dibeli TikTok, ini bisa jadi senjata ekonomi digital China. Tapi tanpa bukti, klaim Sherman lebih mirip fear-mongering politik.
3. TikTok vs. Pemerintah AS: Perang Digital yang Tak Kunjung Usai
Latar Belakang Ketegangan AS-TikTok
2020: Trump coba larang TikTok, gagal di pengadilan.
2024: Biden lanjutkan tekanan, ancam ban jika tak dijual ke perusahaan AS.
Sherman termasuk yang paling vokal menentang TikTok.
Mengapa Kripto Jadi Bahan Serangan?
AS khawatir China gunakan TikTok untuk pengaruh finansial (via kripto, e-wallet).
Sherman mungkin ingin kaitkan Trump dengan "pembiayaan ilegal" dari China.
Pertanyaan Diskusi:
Jika TikTok benar-benar beli koin Trump, apakah itu ilegal? Atau hanya permainan politik?
4. Dampak Jangka Panjang: Masa Depan Kripto di Tengah Perang AS-China
3 Skenario yang Mungkin Terjadi:
1️⃣ Kripto Makin Dipolitisasi
Memecoin jadi alat kampanye & propaganda.
Regulasi AS terhadap kripto China semakin ketat.
2️⃣ TikTok Bisa Dilarang Total di AS
Jika terbukti ada transaksi kripto mencurigakan.
3️⃣ Trump Manfaatkan Isu Ini untuk Kampanye
Serang Sherman & Demokrat sebagai "anti-kripto".
Apa yang Harus Diwaspadai Investor?
Volatilitas memecoin bisa makin tinggi karena isu politik.
Regulasi TikTok & kripto akan mempengaruhi pasar.
Kesimpulan: Hoax Politik atau Awal Perang Kripto Global?
Klaim "TikTok beli Trump Coin US$300 juta" tidak berdasar, tapi mencerminkan:
✔ Ketakutan AS terhadap pengaruh China di kripto.
✔ Politik memanfaatkan kripto untuk serangan lawan.
✔ Memecoin bisa jadi alat propaganda baru.
Pertanyaan Terakhir:
Akankah isu ini memicu larangan TikTok di AS? Atau hanya drama sesaat sebelum Pilpres 2024?
Call to Action:
Bagaimana pendapat Anda? Apakah Sherman sengaja sebarkan hoax, atau ada fakta tersembunyi? Diskusikan di kolom komentar!
baca juga: Regulasi Cryptocurrency di Indonesia: Hal yang Wajib Diketahui Investor
0 Komentar