Tour Sembako Bengkel Sabda Ketika Kita Memberi Tanpa Mereka Meminta

Bakti Sosial Tour Sembako 

Bengkel Sabda Batam



Bahagia itu sederhana. Ketika kita mampu berbagi tanpa menunggu mereka meminta

Komentar dari Em Albar, salah satu aktivis Bengkel Sabda yang terkenal dengan tulisan nya yang menggelegar dari blog nya yaitu www.albarnation.com


Ketika kita mampu, kenapa kita tidak berbagi walau hanya sedikit, tapi jika kekuatan sedikit itu dikalikan dengan beberapa aktivis Bengkel Sabda dan para donatur yang bersedia ikut berbagi. Maka sedikit itu menjadi banyak.


Memberikan lebih baik dari pada meminta, maka dari itu kita dari awal lebih baik memberi. Walaupun sebenarnya mereka tidak meminta, karena mereka berusaha dengan modal yang awalnya tidak ada alias nol. Berusaha dengan halal, berjalan kaki ataupun naik sepeda.


Karena bahagia itu sederhana, dengan rezeki yang mereka dapatkan, rezeki yang halal adalah jendela dari kebahagiaan walaupun sederhana.



Kisah kisah di Lapangan Ketika Tour Sembako


Salah satu dari beberapa kisah di jalanan. Saya merasa sedih, ketika seorang penjual jamu dengan air mata berkaca kaca yang belum sampai menitikkan air mata. Beliau sang penjual jamu tidak pernah menyangka, akan orang ada yang tiba tiba memberikan sembako. Orang yang tidak pernah dikenal, bahkan mimpi pun tidak, tapi mereka memberikan dengan ikhlas kepada saya. Bapak dan ibu ini siapa, tanya penjual jamu tersebut? Kami menjawab hanya komunitas kecil yang mencoba untuk peduli bu.


Bayangkan Berapa yang Mereka Dapat dari Jualan


Perjuangan mereka berat, naik sepeda, jalan kaki, dan ada juga yang kakinya buntung. Dan mereka tidak pernah membayangkan bagaimana dagangan nya akan laku, yang penting usaha nya halal. Dan mereka tidak perlu meminta minta pada orang.


Renungan dari Baksos Tour Sembako


Lihat bagaimana mereka ada yang sudah tua (sudah kakek atau nenek), bayangkan jika mereka itu adalah salah satu dari orang tua anda, dengan seumur itu yang semestinya sudah menikmati hidup, tapi masih bergerak untuk mencari nafkah, sekedar untuk makan, ya cuma bisa untuk makan sehari hari, karena hasilnya kurang dari cukup.


Kadang kita berteriak pada orang tua kita bahwa kita ingin sekedar minum di starbucks coffee, atau j co atau KFC atau Mc Donald, dan ketika tidak diberikan, kita marah marah dan kadang suka banting pintu, didepan hadapan orang tua kita. 


Kita sewaktu kecil, hanya bisa meminta, tanpa mengetahui bagaimana berat dan kerasnya kerja orang tua kita di tempat kerja nya.


Bayangkan, bila ada penjual air tahu, yang keliling sana kemari, sudah tua !!! Ya ... sudah tua ... dan beliau mampu mengkuliahi anak wanita nya di salah satu kota yang terkenal sebagai kota Pelajar.

 

Dan anak wanita nya dikarenakan gaul atau gaya kekinian, meminta mobil pada orang tua nya, yang hanya bisa menerima rezeki dari jualan air tahu sekeliling Batam dan sekitar nya.


Dan ini fakta ... kisah nyata ...


Serunya Baksos "Tour Sembako" Bengkel Sabda


Komunitas Bengkel Sabda kembali mengadakan Bakti Sosial edisi Bulan Desember, tepatnya kemarin pada tanggal 24 Desember 2015 dan sekaligus memperingati Hari Maulid Nabi Muhammad SAW. Bakti Sosial kali ini bertajuk “Tour Sembako”.


Ya, Tour Sembako. Begitu lah kami menyebutnya. Kenapa dinamakan dengan Tour Sembako, karena sesuai dengan tema itu sendiri “Tour” yang arti nya adalah jalan – jalan atau berkeliling. Dimana hasil dari Donasi yang telah berhasil dikumpulkan menjadi satu, akan kita bentuk menjadi sebuah paket yang berisi kebutuhan Pokok seperti, Beras 2 Kg, minyak makan 1 Liter, gula pasir 1 Kg, mie telur, 1 buah susu kaleng dan 1 sachet sabun pencuci piring.


Kegiatan baksos kali ini sangat berbeda dengan baksos sebelumnya, karena kita tidak mengunjungi sebuah panti asuhan ataupun pulau yang ada di sekitar batam melainkan para anggota relawan yang mengikuti kegiatan ini mencari para pedagang di seluruh pelosok daerah kota Batam. Dimulai dari daerah Batu Aji  (Sagulung, PJB, Perumnas dan sekitarnya) dilanjutkan ke daerah Nongsa, Batam Center, Bengkong, Batu Ampar, Jodoh dan kemudian terakhir didaerah persimpangan besar seperti Kabil, Simpang Rosdale, Nagoya dan Jodoh.


Dan sembako ini kemudian akan dibagikan kepada masyarakat daerah kota Batam yang berjualan, seperti penjual kerupuk, es potong, sol sepatu, penjual koran, penjual mainan di simpang – simpang jalan besar dan masyarakat kecil lainnya.


Keseruan pada baksos kali ini terletak pada dimana saat kami mencari dan bertemunya secara tidak langsung dengan para pedagang di jalan – jalan maupun pedagang yang berjualan di perumahan, karena itu menjadi kebahagiaan tersendiri. “Kalau di cari pasti nggak ketemu, coba pas jalan – jalan sore pasti banyak tuh” celetuk Mom Aisyah salah satu anggota relawan pada saat kegiatan Baksos.


Dengan adanya kegiatan Tour Sembako ini merupakan sebagai pengingat untuk kita agar selalu bersyukur terhadap apa yang kita miliki sekarang ini. Semoga kedepannya akan ada Tour Sembako lainnya dimana pembagian sembako akan merata keseluruh pelosok kota batam untuk dibagikan kepada masyarakat yang lebih membutuhkan.


Terima kasih kepada para donatur akan sumbangsih dan partisipasinya, dan juga terima kasih kepada Koran Sindo Batam dan Reportase Nasional atas liputan nya.


(BS/Tamami)

Foto foto dari Perjalanan Tour Sembako Baksos Bengkel Sabda














Sesi Selfie Para Panitia Tour Sembako








0 Komentar