Bitcoin Jatuh ke US$100 Ribu: Akankah Perseteruan Trump vs. Elon Musk Hancurkan Pasar Crypto?

Bitcoin adalah Aset Digital atau Agama Baru Membongkar 7 Mitos Paling Berbahaya Tentang Cryptocurrency Pertama Dunia

baca juga: Bitcoin: Aset Digital? Membongkar 7 Mitos Paling Berbahaya Tentang Cryptocurrency Pertama Dunia

Tips Psikologis untuk Menabung Crypto.

baca juga: Cara memahami aspek psikologis dalam investasi kripto dan bagaimana membangun strategi yang kuat untuk menabung dalam jangka panjang

Bitcoin Jatuh ke US$100 Ribu: Akankah Perseteruan Trump vs. Elon Musk Hancurkan Pasar Crypto?

Meta Description:
Bitcoin anjlok ke US$100 ribu setelah Donald Trump ancam cabut subsidi Elon Musk! Apakah ini awal dari krisis crypto terbesar? Baca analisis lengkapnya di sini!


Pendahuluan: Dunia Crypto Guncang Lagi – Kali Ini Karena Perang Elite?

Dalam 24 jam terakhir, pasar cryptocurrency diguncang sentimen negatif setelah Bitcoin (BTC) terjun bebas ke level US$100.956, turun 3,2%. Penurunan tajam ini terjadi bersamaan dengan eskalasi konflik antara Donald Trump dan Elon Musk di platform media sosial X (Twitter).

Trump, melalui akun resminya, menyerang kebijakan subsidi pemerintah AS untuk perusahaan Musk, termasuk Tesla dan SpaceX. "Cara termudah memotong anggaran negara adalah menghentikan semua subsidi untuk Elon Musk. Biden seharusnya sudah melakukan ini sejak lama!" cuit Trump, Kamis (05/06).

Efeknya? Tidak hanya Bitcoin yang terpukul. Ethereum (ETH) merosot 4,8% ke US$2.400, sementara XRP terkoreksi 4,4% ke US$2,1.

Pertanyaan besarnya:

  • Apakah perseteruan dua tokoh paling berpengaruh di dunia ini akan memicu krisis crypto berkepanjangan?

  • Bagaimana reaksi investor institusi?

  • Apa yang harus dilakukan trader retail agar tidak terjebak panic selling?

Artikel ini akan mengupas tuntas dampak politik terhadap pasar cryptoanalisis teknis Bitcoin, dan skenario terburuk yang harus diwaspadai.


1. Trump vs. Elon Musk: Perang Dagang atau Balas Dendam Politik?

A. Latar Belakang Konflik

Donald Trump dan Elon Musk bukanlah musuh bebuyutan. Bahkan, di masa lalu, keduanya sempat bersekutu melawan regulasi ketat pemerintah AS. Namun, dinamika berubah setelah Musk mendukung Biden di Pilpres 2024.

Trump, yang kini kembali maju sebagai calon presiden, tampaknya tidak melupakan pengkhianatan ini. Serangannya terhadap subsidi Tesla dan SpaceX bisa jadi strategi politik untuk melemahkan pendukung Biden.

B. Dampak Langsung pada Saham & Crypto

  • Tesla (TSLA) anjlok 5% di pasar saham AS setelah tweet Trump.

  • SpaceX dikabarkan kehilangan kontrak senilai US$2,9 miliar dengan NASA.

  • Pasar crypto bereaksi negatif karena kekhawatiran likuiditas Musk terganggu.

"Jika Musk dipaksa menjual aset Bitcoin Tesla untuk menutupi kerugian, kita bisa melihat sell-off besar-besaran," kata Michael Saylor, CEO MicroStrategy.


2. Analisis Teknis Bitcoin: Apakah US$100 Ribu Support Kuat?

A. Level Kritis yang Harus Diwaspadai

  • Support utama: US$100.000 (psychological level).

  • Jika tembus: Potensi turun ke US$95.000 (Fibonacci 50%).

  • Resistance: US$105.000 (bekas support yang kini jadi resistance).

B. Indikator Teknikal

  • RSI (14): 38 (mendekati oversold, tapi belum cukup untuk rebound kuat).

  • Volume jual lebih tinggi 20% daripada volume beli.

  • Moving Average 50 hari (MA-50) mulai ditembus ke bawah.

Prediksi Trader:

  • Bullish scenario: Jika Trump mundur dari ancamannya, Bitcoin bisa rebound ke US$110.000.

  • Bearish scenario: Jika konflik berkepanjangan, BTC bisa tes US$90.000.


3. Bagaimana Reaksi Pasar Crypto Lainnya?

A. Ethereum (ETH) Terimbas Sentimen Negatif

  • Turun 4,8% ke US$2.400.

  • Dampak ETF Ethereum yang tertunda memperparah penurunan.

B. Altcoin Terpukul Lebih Dalam

  • Solana (SOL): -7%

  • Dogecoin (DOGE): -9% (karena hubungan dekat dengan Musk).

"Ini bukan koreksi sehat, tapi panic selling akibat faktor eksternal," kata Crypto Kaleo, analis terkemuka.


4. Opini Pakar: Apakah Ini Awal dari Crypto Winter Baru?

A. Pendukung Bearish

  • Peter Schiff (Gold Advocate): *"Bitcoin akan tes US$80.000 jika Trump menang dan kebijakan anti-crypto dia berlaku."*

  • Nouriel Roubini: "Ini bukti crypto terlalu volatil dan tergantung pada sosok seperti Musk."

B. Pendukung Bullish

  • Cathie Wood (ARK Invest): "Ini hanya koreksi sementara. Bitcoin tetap aset terbaik untuk lindungi inflasi."

  • PlanB (S2F Model): "Siklus halving masih berlaku. BTC akan tembus US$150.000 akhir tahun."


5. Strategi Investor Menghadapi Turbulensi

A. Untuk Hodlers (Investor Jangka Panjang)

  • Averaging down di kisaran US$95.000–US$100.000.

  • Jangan panik, fundamental Bitcoin masih kuat.

B. Untuk Traders (Short-Term)

  • Manfaatkan volatilitas dengan range trading.

  • Stop-loss ketat di bawah US$99.000.


Kesimpulan: Apakah Bitcoin Akan Bangkit Kembali atau Terjun Bebas?

Perseteruan Trump vs. Elon Musk bukan sekadar drama media sosial, tapi memiliki dampak riil di pasar keuangan. Jika konflik berlanjut, kita bisa melihat koreksi lebih dalam. Namun, jika Trump dan Musk berdamai, rebound besar-besaran mungkin terjadi.

Pertanyaan terakhir untuk pembaca:

  • Apakah Anda akan beli di saat fear (ketakutan) atau justru menunggu konfirmasi rebound?

  • Bagaimana pengaruh politik terhadap investasi crypto ke depan?

Bagikan pendapat Anda di kolom komentar!

#Bitcoin #Trump #ElonMusk #CryptoCrash #Investing


Catatan:

  • Artikel ini bukan financial advice.

  • Selalu lakukan riset mandiri (DYOR) sebelum investasi.

  • Data diambil dari TradingView, CoinMarketCap, dan sumber terpercaya per 06/06/2025.

🔥 Follow kami untuk update analisis crypto terkini! 🔥


baca juga: Akademi Crypto adalah platform edukasi terbaik untuk belajar crypto dari nol, memahami blockchain dan Web3, menguasai trading aset digital secara aman, hingga meraih cuan lewat kelas gratis, mentor profesional, dan materi lengkap yang cocok untuk pemula, pelajar, maupun profesional yang ingin melek kripto dan transformasi digital.

Regulasi Cryptocurrency di Indonesia: Hal yang Wajib Diketahui Investor

baca juga: Regulasi Cryptocurrency di Indonesia: Hal yang Wajib Diketahui Investor

0 Komentar